Penjelasan Modul pelatihan
Modul
pelatihan untuk membuat peta potensi longsor dan rawan banjir bandang
menggunakan ArcGIS 10.0 telah dibuat oleh JICA12. Modul ini memberikan
panduan langkah demi langkah tentang cara membuat peta potensi longsor
dan rawan banjir bandang.
Modul pelatihan peta potensi rawan longsor adalah suatu materi yang
dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta
dalam membuat peta yang mengidentifikasi daerah-daerah yang rentan
terhadap longsor. Modul ini bertujuan untuk membantu dalam upaya
mitigasi bencana longsor dengan memberikan pemahaman tentang potensi
bahaya longsor dan cara mengidentifikasi daerah yang berisiko.
Tahapan Modul Pelatihan
Berikut adalah beberapa tahapan yang dijelaskan dalam modul:
- Mempersiapkan Data: Bagian ini menunjukkan tahapan proses dalam mempersiapkan semua jenis data yang diperlukan dalam proses pembuatan peta rawan longsor dan banjir bandang.
- Pengumpulan Data: Modul ini akan menjelaskan tentang jenis data yang diperlukan untuk membuat peta potensi rawan longsor. Peserta akan belajar mengenai sumber data yang tersedia, seperti data topografi, curah hujan, jenis tanah, dan vegetasi.
- Analisis Data: Modul ini akan membahas teknik dan metode analisis data yang digunakan untuk mengidentifikasi daerah rawan longsor. Peserta akan mempelajari cara mengintegrasikan data yang dikumpulkan dan menganalisisnya menggunakan perangkat lunak atau alat bantu yang relevan
- Pemodelan dan Pemetaan: Modul ini akan membahas tentang teknik pemodelan dan pemetaan potensi rawan longsor. Peserta akan belajar menggunakan perangkat lunak atau alat bantu yang dapat membantu dalam memvisualisasikan dan memetakan daerah-daerah yang berisiko.
- Penggunaan Peta Potensi Rawan Longsor: Modul ini akan
menjelaskan tentang penggunaan peta potensi rawan longsor dalam upaya
mitigasi bencana. Peserta akan mempelajari bagaimana peta ini dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan, perencanaan tata ruang, dan
tindakan pencegahan
- Pembuatan Peta Potensi Longsor Berdasarkan Faktor Kejadian Longsor Masa Lalu.
- Pembuatan Peta Potensi Longsor Berdasarkan Faktor Geologi dan Microtopography.
- Pembuatan Peta Potensi Longsor Berdasarkan Faktor Topografi.
- Pembuatan Peta Potensi Longsor Berdasarkan Faktor Gabungan.
- Pembuatan Area Bahaya Banjir Bandang: Tahap ini melibatkan pemilihan objek sungai utama, menentukan batasan area rawan banjir bandang berdasarkan kemiringan topografi, mengubah obyek 2D menjadi 3D, pembuatan area bahaya banjir bandang, dan editing area bahaya banjir bandang.
- Membuat Peta Potensi Longsor dan Area Rawan Banjir Bandang.
Manfaat Modul Pelatihan:
- Memahami potensi bahaya longsor dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
- Mampu mengumpulkan dan menganalisis data yang relevan untuk membuat peta potensi rawan longsor.
- Mampu menggunakan perangkat lunak atau alat bantu untuk memodelkan dan memetakan daerah rawan longsor.
- Memahami penggunaan peta potensi rawan longsor dalam upaya mitigasi bencana.
- Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang longsor serta kemampuan dalam mengidentifikasi daerah yang berisiko.
Link Peta Realtime Bencana Geologi
Modul pelatihan peta potensi rawan longsor ini dapat digunakan oleh pihak-pihak yang terlibat dalam mitigasi bencana, seperti pemerintah daerah, lembaga penelitian, dan masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor. Dengan pemahaman yang baik tentang potensi bahaya longsor dan kemampuan dalam membuat peta potensi rawan longsor, diharapkan dapat membantu dalam mengurangi risiko dan dampak bencana longsor.
Penutup
Sekian Penjelasan Singkat Mengenai Modul Pelatihan Membuat Peta Potensi Longsor dan Rawan Banjir Bandang Menggunakan ArcGIS 10.0. Semoga Bisa Menambah Pengetahuan Kita Semua.