Search Suggest

Struktur Foliasi pada Batuan Metamorf

Baca Juga:

Pengertian Struktur Foliasi

Struktur foliasi adalah suatu kenampakan struktur planar pada batuan metamorf yang terbentuk akibat adanya tekanan yang kuat dan terarah selama proses metamorfisme. Tekanan ini menyebabkan mineral-mineral penyusun batuan mengalami penjajaran atau orientasi yang sejajar sehingga membentuk lapisan-lapisan atau bidang-bidang yang sejajar.

Karakteristik Struktur Foliasi

  • Penjajaran mineral: Mineral-mineral penyusun batuan, terutama mineral pipih seperti mika dan klorit, akan cenderung sejajar satu sama lain membentuk lapisan-lapisan.
  • Orientasi sejajar: Arah penjajaran mineral ini biasanya tegak lurus terhadap arah tekanan utama yang bekerja pada batuan.
  • Berbagai skala: Struktur foliasi dapat terjadi pada berbagai skala, mulai dari yang sangat halus (mikroskopis) hingga yang sangat kasar (megascopic).
  • Jenis foliasi: Terdapat beberapa jenis foliasi berdasarkan ukuran butir mineral dan tingkat kristalisasi, seperti slaty cleavage, schistosity, dan gneissic banding.

Stabilitas Struktur Foliasi

Stabilitas struktur foliasi dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Intensitas metamorfisme: Semakin tinggi tingkat metamorfisme, semakin kuat struktur foliasi yang terbentuk.
  • Jenis mineral: Mineral yang lebih mudah mengalami deformasi akan lebih mudah membentuk foliasi.
  • Tekanan dan suhu: Tekanan dan suhu yang tinggi akan mempercepat pembentukan dan memperkuat struktur foliasi.
  • Waktu: Proses pembentukan foliasi membutuhkan waktu yang cukup lama.

Saran dan Kesimpulan

  • Pengamatan lapangan: Untuk mempelajari struktur foliasi secara lebih detail, diperlukan pengamatan langsung di lapangan. Amati orientasi lapisan, jenis mineral, dan ukuran butir mineral.
  • Analisis petrografi: Analisis petrografi menggunakan mikroskop polarisasi dapat memberikan informasi yang lebih lengkap tentang struktur foliasi pada tingkat mikroskopis.
  • Penerapan dalam eksplorasi: Pemahaman tentang struktur foliasi sangat penting dalam eksplorasi mineral, karena banyak endapan mineral yang terkait dengan zona-zona metamorfisme.
  • Kesimpulan: Struktur foliasi merupakan salah satu ciri khas batuan metamorf yang terbentuk akibat proses metamorfisme regional. Struktur ini sangat berguna dalam menginterpretasi sejarah geologi suatu daerah dan dalam eksplorasi sumber daya mineral.

Contoh jenis-jenis struktur foliasi:

  • Slaty cleavage: Foliasi yang sangat halus, biasanya terdapat pada batusabak.
  • Schistosity: Foliasi yang lebih kasar, biasanya terdapat pada sekis. Mineral-mineral pipih seperti mika dan klorit sudah dapat dilihat dengan mata telanjang.
  • Gneissic banding: Foliasi yang sangat kasar, biasanya terdapat pada gneiss. Terdapat pergantian antara lapisan mineral gelap (mafik) dan terang (felsic).

Gambar struktur foliasi:

Penutup

Sekian Penjelasan Singkat Mengenai Struktur Foliasi pada Batuan Metamorf. Semoga Bisa Menambah Pengetahuan Kita Semua.

Posting Komentar

pengaturan flash sale

gambar flash sale

gambar flash sale